What Am I, is All I am

...See, i came from other parts of the world, and ALL i wanna be is ALL what i wanna be...

Kamis, 31 Juli 2008

...The Soft-Hardest Words...

Dear Shinta,

Dua bulan ini adalah bulan yang terberat yang Aku rasakan. Kembali memikirkan hubungan aku, kamu, kita. Pada hari itu pula, aku berjanji akan membuat suatu keputusan yang seharusnya berakhir kebahagiaan.

Dan keputusanku adalah berpisah. Semata-mata hanya karena aku lelah untuk menunggu, aku lelah untuk berlari bersama jiwamu yang bebas. Kita pernah membicarakan bahwa kita adalah dua kereta api dengan jalur berbeda. Dan tak akan pernah sampai pada tujuan yang sama. Sampai kapan pun.

Namun, aku terus menerus bermimpi, memegangi lengan baju-mu disaat kau terbang, dan berpijak pada harapan kosong belaka. Hati dan perasaan ku sungguh lelah menjaga-mu yang...hah, sebenarnya aku tahu, tak sedikitpun kau memberikan hatimu padaku. Bukannya aku egois, tapi aku hanya ingin kau mengerti bahwa aku siap menunggu mu sampai waktunya tiba. Namun aku sadar, bahwa itu akan semakin memberatkan langkahmu untuk berjalan, meraih apa yang kamu cari.

Sekarang saatnya aku pergi, berhenti, dan mengakhiri. Harus kamu tahu, cinta ini akan selama ada, dan tetap ada. Izinkan aku berkata sekali lagi, bahwa aku tak bisa hidup tanpamu. Haha, kau selalu tertawa jika mendengar aku mengatakan seperti itu. Kamu bilang, bahwa lelaki semua sama saja. Pada saat itu, ingin rasanya aku memelukmu, meyakinkan bahwa aku sungguh-sungguh.

Aku tidak tahu, semua yang kulakukan terhadap dirimu benar atau salah. Namun aku tetap berhutang banyak padamu. Terima kasih telah menjadi teman terbaikku. Mengisi hari-hari ku dengan canda tawa, omelan mu, kata-kata kasar yang membungkus ketulusan hatimu. Terima kasih atas pandangan matamu yang selalu membuatku ingin tetap menyelami dirimu lebih dalam, dan menjagamu. Terima kasih atas telinga yang selalu mendengarkan. Dan tidak lupa terima kasih atas hati yang telah kau pinjamkan untuk ku. Terima kasih atas semua pengalaman baru yang kita lewati bersama, dan yang akan menjadi kenangan.

Maafkan aku jika sering terlalu keras menggenggam lengan mu. Tapi kamu tahu, atau mungkin, kamu pun tidak akan pernah mau tahu alasan ku yang sebenarnya. Itu tanda aku sangat tidak ingin kamu meninggalkan diriku.

Maaf kan aku...
aku terlalu lemah untuk mencintaimu...

******************************************************************

Gw Speechless... AAAAAAAAAAARRRRGH...!!!!

why do i always hurting someone...?!?!?!



Selasa, 29 Juli 2008

...The Missing Lil' Things...

tulisan ke 3...
hari ke 3...
di blog yang ke 3...

dan ditulis, sebelum mau tidur...

malam ini lagi mikirin semua barang-barang kecil yang sengaja atau ga sengaja, mau ga mau, suka ga suka yang hilang dari hidup gw..

Contohnya sekarang. Ga sengaja tadi gw liat flashdisk bapak gw tidak bertutup. Ahk..!! Gw kaget. Emang sih, cuma tutup flashdisk doang. Tapi masalahnya adalah si pemilik dari benda itu. Bapak gw itu adalah orang yang perfeksionis demokrat. Dia pengennya sesuatu dikerjakan dan dijaga secara sempurna. Tapi kalo kita ga sanggup ngerjain semua sesuatu itu, dia bisa menerima, namun jika alasan kita juga bisa diterima.

Nah ini, tutup flashdisk ilang. Pasti karena keteledoran gw. Hilangnya juga tepat banget di meja belajar gw. Udah gw cari-cari, ga ketemu. Ya gw ganti ajah pake tutup flashdisk gw. Tapi kan punya bapak ada tanda tangannya dia. Yah, biarin deh, nanti gw ngaku ajah. Di wanwancara'in yah diterima ajah... Hiks..

Trus, yang lainnya adalah, boneka-boneka sailormoon. Iyah, dulu gw punya dari sailormoon, sampe sailor venus. Kalo ga salah, yang dapet dari TEXAS itu lho. Gw dulu juga ngumpulin orang-orangan yang dari kertas itu lho. Yang bajunya bisa copot ganti. Punya banyaaaaaaaaaaak banget. Emak gw suka ngomel ajah kalo tau gw pulang sekolah bawa begituan. Maennya di kamarnya jaka, sendirian, ngomong sendiri, jadi dalang wayang. HEhehee...

Dan temen2 TK gw... Pada kemana yah mereka.. Ga ada kabarnya lagi. Padahal mereka yang gw kangenin banget. terakhir mereka main kesi tuh pas kapan yah??
OOOh... Pas baru masuk SMA. yah, sekitar 5 tahun yang lalu. Ada 5 orang. Resti, Suryani, Tari, Megi, Monik. Sama guru TK gw juga. Namanya Bu Rina.

Sepertinya memang gw harus mendalami pelajaran yang dinamajan Manajemen Diri deh (nah lho... ada ga tuh???). Supaya gw bisa mengatur hidup gw, biar hidup gw jadi teratur, dan yang lebih penting, bisa mandiri.

Dan masih banyak lagi... Hal-hal dalam hidup gw yang kecil, tapi sangat indah jika dikenang.

*******************************************

Terimakasih Ya Allah atas hari ini yang Kau berikan kepadaku...
Terimakasih atas segala hal besar dan hal kecil yang Kau limpahkan kepadaKu..

Amin..

Regards,
shinta

Senin, 28 Juli 2008

..Today's divine inspiration...

Sebelumnya, ga tau nih... Gw keringetan. Hahaha... Seneng banget blog gw jadinya kayak ginih. Maannniiiisss banget gituh warnanya. Selama kurang lebih berkutat 2,5 jam mencari template mana yang kerasa sreg. Waktu yang memang cukup lama. Dimaklumin donk!!! namanya juga masih amatiran. Ckckckckck...

kenapa gw milih warna nge-pink? padahal kan gw ga addict banget sama pink. Tapi liat ga sih Lo pada, ni warna manis banget. 

So, what's happen today?

Yah, hari ini gw terakhir SP. Rasanya seneeeng banget. Akhirnya merasakan liburan juga, walaupun sebenarnya sama ajah. 

Oia, ada satu pertanyaan yang lebih tepatnya sih kritikan buat kampus gw. Yang tak lain dan tak bukan adalah Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama). Gw baru sadar lho kalo tuh bangunan baru di cat...!!! Itu juga gw sadarnya gara-gara nyium bau cat. Habis, mbo' yo jangan dalemnya doang yang di cat. Luarnya juga dong. Apalagi itu tuh, belakang yang menghadap ke Senayan City.

Maap nih yah, ga maksud untuk ngejelekkin kampus sendiri. Tapi kalo gw lagi jalan ke SenCy, gw malu banget lho...!!! Itu beneran jelek yang namanya jelek. Masa canopy'nya udah pada pecah, trus ada tirai bambunya. Udah kayak Rusun.

Lagi, gw selalu miris kalo melihat sesuatu yang tidak sebagaimana mestinya. Moestopo termasuk dengan biaya kuliah yang cukup mahal lho. Selama kurang lebih 2,5 tahun gw kuliah disitu, ga ada perubahan yang MENCOLOK, (Kampus Hang Lekir, Senayan). Udah mana ga ada tumbuhan dan tingkat polusi yang sangat tinggi. Lokasi Kampus senayan ini bisa menjadi salah satu pemicu terbesar Global Heating..!! (hiperbolis gitu nadanya). Motor-motor makin bejibun di area parkir yang cuma se'iprit..!!

Habis, gimana engga? Area pendidikan seharusnya kan area bebas rokok. Lah ini, udah tau tuh kampus modelnya lorong-lorong. Itu mahasiswanya pada ngerokok disepanjang lorong. Pagi nyarap rokok. Makan siang rokok. Istirahat rokok. Lama-lama gw bisa kena radang paru-paru akut!!!

Trus, sarana dan prasarana lain yang masih sangat minim adalah, kenapa sih moestopo belum sistem online. Emang sih, gw sangat tidak mendukung apa yang disampaikan oleh Bill Gates ituh. Tapi kan ga ada salahnya memudahkan mahasiswa untuk melihat nilai-nilai ujian secara online, tanpa perlu pergi ke anjungan. Iya kalo komputer yang buat nilainya ada banyak. Lah ini, cuma 1...!!! itu juga kadang-kadang sering error.

Pernah sepintas gw mikir. Kalo begini, kenapa gw waktu itu mau masuk moestopo yah?? Gedung jelek, sarana prasarana ampun-ampunan. Karena, moestopo bagus sih.. Akreditasnya FIKOM A. Dan mau ga mau, suka ga suka, sampe sekarang gw tetep ga suka kalo ada orang yang ngejelekin kampus gw. Gw masih setia pada almamater.

Tapi mbo'yo dibenerin dong muka kampus kita ituh. Mahasiswa moestopo kan udah kayak buruh pabrik. Banyaknya minta ampun. Bayaran kita juga ga murah. Ini lagi Senat-senatnya. Jangan pada demo melulu ah. Malu. Ga jelas apa yang di demo'in. Kemarin Demo harga BBM naik serem banget lho. Apa hasilnya??? tetep naik juga kan??? Nama Moestopo jadi jelek kan, gara-gara ada satu oknum sialan yang nendang polisi bego. (polisi dimana-mana emang B**O sih).

Kenapa kalian ga demo yang serem itu ke Universitas??? Menuntut hak-hak mahasiswa yang belum kita dapat?? 

**************************************
Tulisan gw ini cuma sebagai kritik dari anak gendut yang merenung sebelum waktu tidurnya tiba.

Selamat malam..

selamat tidur...

Regards,
shinta




Minggu, 27 Juli 2008

...The Scala Priority...

Setiap orang memiliki skala prioritasnya masing-masing. Sesuatu yang dianggap penting oleh orang lain, bisa jadi sangat tidak penting bagi diri sendiri. Skala prioritas juga ga selalu langsung dari hasil kebutuhan dan pemikiran sendiri. Ini juga dapat dipengaruhi oleh orang lain, dan lingkungan sekitar.

Misalnya, ya kayak gw ini. temen gw bilang, baca bahan-bahan UAS lebih penting. Tapi buat gw, nge-blog lebih penting. Hehehe...

Namun apa jadinya jika kita harus berhadapan dengan orang banyak? Apakah kita akan mematikan apa yang menjadi prioritas kita?

Kan katanya dahulukan kepentingan umum daripada kepentingan golongan. Trus, kepentingan gw dikemana'in??? Trus, orang-orang bisa dipenuhi kepentingannya, kepentingan gw engga???

Gw akan mengambil contoh Bus Kota. Bus Kota apa jaah segala bentuk jenis, nomor, dan tujuannya. Kecuali Transjakarta. Ingat, gw ga mau ngebahas Transjakarta disini.

Coba kita lihat Bus-bus yang melintas di Kota jakarta. Ampuuun... Miris banget ngeliatnya. Sudah ga layak pakai lagi. Apalagi udah ada yang 30 tahun. Yang udah miring-miring... Gimana orang-orang mau cinta sama kendaraan umum, kalo engga di kasih service yang memadai.

Hari jumat kemarin tuh. Pas gw mau berangkat kuliah. Bus yang untuk jurusan ke kampus gw emang jarang banget. Jaraaaaaaaaaaaaang banget!! Udah mana jarang, jelek, bikin polusi. Tapi kenapa gw masih setia untuk menunggu yah? Ahahahaha... kepepet sih, ga ada yang lain.

Pas Bus-yang-selalu-gw-tunggu-dan-selalu-penuh sesak itu datang, langsung lah gw meloncat naik.Gw berdiri di tangga depan. Karena pada saat itu gw lagi bawa laptop, dan memang ga ada ruang lagi didalem. Tapi, kondektur beserta sopirnya, masiiiiih ajah naekin penumpang. Itu penumpang yang naek, masih aja mau diangkut!! Udah tau itu bus udah penuh banget, orang pada gelantungan di pinggir pintu. And U know What??!!! Gw ga berdiri..!!!

Iya, GA BERDIRI...!!! Posisi gw setengah diri, setengah jongkok. Nah, lu pada bayangin dah situ pegelnya kayak apa. Cawang - Senayan. Ditambah lagi dengkul gw yang mentok tertekan sama pinggiran tangga akibat dorongan orang-orang dari belakang.

Kalo begitu kejadiannya, gimana??? dan yang gw lakukan adalah tetap dalam posisi seperti itu.

Memang sih, ga bisa nyalahin sopir dan kondektur busnya juga. Mereka ngejar setoran, buat makan keluarga.Trus, nyalahin siapa?? Ga mungkin kan nyalahin Bang Toyib yang ga pernah pulang.

Sekarang, dimana letak prioritas pemerintah dalam pelaksanaan subsidi?? Kenapa harus menempatkannya di BBM?? kenapa ga dialokasikan ke yang LEBIH PRIORITAS??? Seperti sarana Publik (transportasi, taman kota). Tau ga? ada beberapa taman kota yang baru dibangun, tapi sekarang malah dicuekin ajah tuh. Malah jadi kotor, berdebu, becek, dan ga ada ojek...!!!

Ini mah, udah malah dinaekin harganya, kondisi malah semakin buruk. Orang-orang semakin berteriak tentang keperluan mereka yang ga bisa terpenuhi.


Gw ga tau yah apa yang ada di pikiran orang lain, apalagi di pikiran pemerintah. Tapi kan ada baiknya jika prioritas pribadi bisa mewakili prioritas orang banyak...

ngawur yah??gak penting yah??
yowis lah...

Regards,
shinta







Sabtu, 26 Juli 2008

...the new i really am...

Fiuh... finally...
Disaat orang rumah sudah terlelap tidur,
Disaat teman-teman gw sedang sibuk membaca bahan-bahan UAS,
Gw malah sibuk membuat account blogger inih...

heehe...

sebenernya gw dulu punya beberapa account blog, tapi karena banyak kesibukan yang padahal alasan sebenarnya adalah kemalasan, jadi malah terbelangkalai. hehehe...

yah, sekarang, gw rindu akan menulis...


Sebenarnya ga niat untuk publish blog untuk dilihat orang lain. Tapi, seandainya ada yang mampir untuk membaca tulisannya, atau hanya sekadar mampir, atau hanya sekilas pandang, gw akan senang sekali. Karena menurut gw, menjalin link di dunia maya itu sangat menyenangkan. Seakan memiliki dua dunia diwaktu yang bersamaan, namun berbeda.

Jadi,
Trima kasih...

regards,
shinta

Label: